Posts

Showing posts from September, 2022

Major and Beef

Image
Di era disrupsi sekarang ini, orang dituntut untuk terus bisa bertahan, eksis bahkan bertumbuh. Orang harus agile atau lincah dan juga trengginas. Orang tidak bisa lagi sekedar menyandarkan diri pada satu profesi saja. Dia juga harus realistis untuk mengusai bidang bidang lain yang selama ini belum ditekuninya. Ini karena apa? Sebab era disrupsi telah ‘’menghancurkan’’ berbagai profesi atau pekerjaan, bahkan bidang usaha yang selama ini mapan. TV misalnya sekarang sudah mulai dikalahkan oleh Youtube, media cetak sudah lebih lama lagi dikalahkan oleh media social dan media online. Bank bank konvensional sudah mulai tergerus pasarnya oleh   perbankan online. Mobil dengan bahan bakar fosil siap siap tergusur oleh mobil listrik. Itu hanya beberapa contoh saja, betapa perubahan besar besaran sedang terjadi di dunia ini. Perubahan yang sedang terus merangsek dalam peradaban digital saat ini. Faktor pengerek utamanya adalah teknologi, dan perkembangan koneksi antar manusia melalui interne

Syahwat

Image
Syahwat yang ingin kita bicarakan bukanlah dalam konteks yang ngeres atau mesum. Kita artikan dalam hal yang positif. Nafsu; mungkin itu kata lain yang tepat untuk menggambarkan. Manusia selain dibekali fisik, nurani, pikiran juga diberikan nafsu atau syahwat. Sekali lagi yang ini dalam konteks positif, bukan yang ngeres dan aneh aneh.  Temenku anggota DPRD Kota Pekalongan pernah menyampaikan. Kenapa dia mau bertarung menghabiskan dana ratusan juta rupiah atau bahkan mungkin menembus miliaran untuk menjadi anggota DPRD, ya karena dia memiliki syahwat di dunia politik. Jika dia tidak punya syahwat politik, maka tidak mungkin akan mau bertarung dalam dunia politik.  Jadi syarat untuk bisa sukses dan menang dalam pertarungan politik ya harus punya syahwat politik. Syahwat untuk bertarung merebut dan mempertahankan kekuasaan. Kalaupun seseorang punya uang ratusan miliar tapi dia tidak punya niat dan syahwat politik, maka tidak akan bisa mendapat dan mau bertarung mempertahankan kekuasaan.

Mangrove, Masihkah Bisa Ditanam di Pesisir Pekalongan?

Image
Pertanyaan diatas menjadi kalimat serius yang harus dipikirkan oleh orang orang di Pekalongan. Yess, apakah pohon mangrove masih bisa ditanam dan akan tumbuh besar untuk bisa menjadi pelindung kawasan pesisir di Kota Pekalongan dari dampak perubahan iklim dan penanganan alami persoalan banjir rob yang masih terjadi di kota batik sekarang ini?  Rabu, 21 September 2022 menjadi salah satu hari ''bersejarah'' dalam gerakan penanaman mangrove di Pekalongan. Hari itu, menjadi seremonial penanaman mangrove di Kota Pekalongan yang dilakukan lembaga Kemitraan / Partnership for Governance Reform bekerjasama dengan Pemkot Pekalongan dan jajarannya. Tak tanggung tanggung Walikota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid langsung hadir dalam kegiatan ini, didampingi Kepala DLH Joko Purnomo, Kepala DPU PR Bambang Sugiharto, Camat Pekalongan Utara, Lurah Kandang Panjang dan berbagai elemen masyarakat lainnya.  Sementara dari Kemitraan hadir Team Leader Andi Kiky bersama tim nya yang sej

Forest Kopi Batang; Asyiknya Menikmati Kopi di Tengah Hutan Belantara

Image
Bagaimana rasanya menikmati kopi di tengah belantara hutan? Forest Kopi yang ada di Desa Kembanglangit, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang menawarkan sensasi tersendiri.  Tempat ini sedang ngehits dan diburu para pengunjung karena keunikannya. Good coffe + good weather : Good vibes. Hmmmm, tiga hal ini seperti mewakili nuansa positif bagi yang datang ke Forest Kopi.  Berjarak 30 kilometer dari pusat kota Batang, akses menuju Forest Kopi tidak terlalu sulit dijangkau. Tempatnya juga sangat trategis di pinggir jalan Batang menuju Dieng. Di tempat ini pengunjung atau wisatawan bisa menikmati aneka jenis kopi, mulai dari kopi lokal Batang hingga kopi dari berbagai daerah di ketinggian sekitar 1.000 mdpl dengan nuansa alam yang sangat membius karena berada di tengah hutan.  Karena berada di ketinggian, maka hawa dingin begitu terasa. Belum lagi kalau kabut datang, akan memberikan pengalaman sensasional bagi pengunjung. Turunnya kabut menjadi salah satu yang ditunggu tunggu pengunjung sembari

Umat Islam Diminta Wajib Kuasai Ilmu Pengetahuan

Image
 BATANG- Umat Islam di Batang, termasuk warga Nahdatul Ulama harus bisa menjadi bagian pendorong kemajuan bangsa dan peradaban. Sebab jika tidak, umat Islam akan terus tertinggal secara ilmu pengetahuan dari umat lainnya. Padahal, Islam mewajibkan umatnya untuk menjadi orang yang berilmu.   Demikian disampaikan Ketua PB NU Prof Dr Said Agil Siradj MA dalam Pengajian Akbar Khoul Syeikh Akhmad Rakhmatillah atau Kanjeng Sedorawuh,  di pemakaman Astana Pasekaran, Sabtu malam (3/3). Syeikh Akhmad Rakhmatillah merupakan auliya, ulama sekaligus Bupati Batang di masa lalu.  ''Al Qur'an meminta kita jadi umat yang modern. Sehingga Islam tidak hanya ngajari aqidah, syariah, rukun Islam dan rukun iman saja. Tapi juga  menjadi Dinul Il'mi yang mewajibkan umatnya cerdas dan berpendidikan. Maka kalau Batang ingin maju maka perbaiki kualitas pendidikannya,'' ujar Said. Di masa lalu, kata dia, umat Islam menjadi pioner kemajuan peradaban. Dan itu dimotori oleh para ulama yang m